Parkour, yang sering disebut sebagai "seni bergerak", adalah olahraga yang menantang dan mendebarkan, serta melibatkan kemampuan melewati berbagai rintangan dengan kecepatan, efisiensi, dan kreativitas. Lahir dari kombinasi atletis, kreativitas, dan kemampuan beradaptasi, parkour telah berevolusi menjadi fenomena global.
Dalam artikel ini, kita akan membahas definisi, manfaat, sejarah, dan lebih banyak lagi tentang olahraga yang dikenal sebagai parkour ini.
Parkour adalah olahraga yang aktif dan ekspresif yang berfokus pada gerakan yang efisien di lingkungan sekitar, biasanya di lingkungan perkotaan atau alam. Juga dikenal sebagai "seni perpindahan,". Parkour melibatkan penelusuran rintangan dengan menggunakan kombinasi lari, lompat, memanjat, dan akrobat.
Tujuannya adalah untuk berpindah dari titik A ke titik B dengan cara yang paling cepat dan lancar, dengan menekankan kecepatan, ketepatan, dan kreativitas.
Olahraga ini tidak terbatas pada serangkaian gerakan atau teknik tertentu, namun mendorong para atletnya untuk beradaptasi dan berimprovisasi berdasarkan lingkungan sekitar.
Parkour merupakan ekspresi diri dan juga kecakapan fisik, dimana telah menjadi bentuk seni gerakan yang melampaui batas-batas atletik tradisional.
Parkour yang berasal dari pinggiran kota Paris, Prancis, pada akhir abad ke-20, memiliki sejarah yang ringkas namun menarik. Olahraga ini berawal dari metode pelatihan Raymond Belle, seorang petugas pemadam kebakaran militer Prancis, yang mencari cara yang efisien untuk mengatasi rintangan di perkotaan.
Putra Raymond, David Belle, bersama dengan temannya Sébastien Foucan, mengembangkan prinsip-prinsip ini dan meletakkan dasar bagi olahraga yang kelak dikenal sebagai Parkour.
Istilah "Parkour" sendiri berasal dari kata "parcours" dalam bahasa Prancis, yang berarti jalur atau rute, dan merangkum inti dari olahraga ini-bergerak dengan mulus melewati rintangan. Pada tahun 1990-an, olahraga yang masih baru ini mulai dikenal melalui karya Yamakasi, sekelompok praktisi yang dipimpin oleh Belle dan Foucan, yang memamerkan keahlian mereka dalam film dan dokumenter.
Filosofi Parkour menekankan kemampuan beradaptasi dan gerakan praktis, dengan para praktisi yang mengembangkan beragam keterampilan, termasuk berlari, melompat, memanjat, dan meloncat. Ketika video-video aksi berani beredar di internet, popularitas Parkour melonjak secara global, menarik komunitas penggemar yang beragam.
Untuk terlibat dalam Parkour, pemula harus mulai dengan mengembangkan fisik dasar seperti kekuatan, kelincahan, dan fleksibilitas melalui latihan kebugaran secara teratur. Berlari dan berlatih gerakan dasar seperti squat, lunge, dan lompatan membantu membangun fondasi yang kuat.
Calon pelari harus fokus mengasah teknik berlari dan mendarat, secara bertahap menggabungkan lompatan dan guling yang tepat untuk mengurangi benturan. Keterampilan dasar seperti gerakan empat kaki dan lompatan dasar sangat penting untuk kelancaran dalam mengatasi rintangan.
Keselamatan adalah yang terpenting, jadi mempelajari teknik pendaratan yang tepat dan secara bertahap, berkembang ke gerakan yang lebih terampil, sangat penting untuk mencegah cedera. Mempelajari Parkour melalui tutorial online atau, idealnya, di bawah bimbingan seorang pelatih atau praktisi yang berpengalaman akan membantu Anda memahami filosofi dan prinsip-prinsip di balik olahraga ini.
Parkour adalah olahraga yang mengandalkan gerakan dan kemampuan beradaptasi tubuh manusia, yang membutuhkan sedikit peralatan. Inti dari Parkour adalah mengarahkan dan mengatasi rintangan dengan menggunakan kemampuan fisik. Namun, ada beberapa hal dasar yang dapat meningkatkan pengalaman Parkour dan berperan dalam keselamatan:
Praktisi parkour biasanya memilih pakaian yang nyaman dan fleksibel yang memungkinkan berbagai macam gerakan. Kain yang ringan dan menyerap kelembapan lebih disukai untuk menjaga tubuh tetap sejuk selama gerakan yang intens. Banyak traceur memilih untuk mengenakan celana atletik atau celana khusus parkour yang memiliki ketahanan dan kebebasan bergerak.
Alas kaki yang tepat sangat penting dalam Parkour. Para traceur sering mengenakan sepatu ringan bersol datar dengan cengkeraman yang baik untuk memberikan daya cengkeram di berbagai permukaan.
Sepatu harus memberikan dukungan dan perlindungan sekaligus memungkinkan hubungan yang kuat dengan tanah. Pilihan populer termasuk sepatu kets yang dirancang untuk lari bebas atau parkour, yang mengutamakan ketahanan dan fleksibilitas.
Meskipun tidak digunakan secara luas, beberapa praktisi memilih sarung tangan untuk melindungi tangan mereka saat memanjat, berlari di dinding, dan gerakan lainnya. Sarung tangan parkour biasanya memiliki cengkeraman anti selip dan desain yang ringan untuk menjaga ketangkasan. Tujuannya adalah untuk mengurangi gesekan dan mencegah lecet selama gerakan menggunakan tangan.
Karena keselamatan adalah yang terpenting dalam Parkour, beberapa orang memilih untuk mengenakan alat pelindung tambahan seperti bantalan lutut, bantalan siku, atau bahkan helm, terutama ketika mencoba gerakan yang lebih sulit atau berisiko. Alat-alat pelindung ini memberikan lapisan bantalan ekstra dan mengurangi risiko cedera saat terjatuh atau benturan yang tidak terduga.
Menekuni Parkour sebagai sebuah olahraga, lebih dari sekadar menikmati sensasi menguasai gerakan-gerakan yang melawan gravitasi. Di luar keindahannya yang menawan, Parkour menawarkan beragam manfaat fisik dan mental, seperti:
Parkour menawarkan latihan menyeluruh yang meningkatkan kebugaran fisik secara keseluruhan. Gerakan aktif dalam Parkour, seperti berlari, melompat, dan memanjat, membantu meningkatkan kekuatan, kelincahan, keseimbangan, dan daya tahan kardiovaskular.
Terlibat dalam Parkour menantang pikiran, memupuk ketahanan mental dan keterampilan memecahkan masalah. Mengatasi rintangan membutuhkan pemikiran dan kemampuan beradaptasi yang cepat, serta mendorong pola pikir yang penuh kegigihan dan tekad.
Mempelajari dan menguasai Parkour membutuhkan disiplin dan fokus. Para praktisi memupuk disiplin mental melalui pelatihan yang konsisten dan fokus pada teknik. Disiplin yang dibutuhkan dalam Parkour sering kali menghasilkan fokus yang lebih baik dalam berbagai aspek kehidupan.
Melakukan Parkour, meskipun menggembirakan dan menantang secara fisik, memiliki risiko yang melekat. Sifat alami dari melewati rintangan dan melakukan gerakan secara aktif membuat para praktisi berpotensi mengalami cedera.
Terjatuh, kesalahan dalam pendaratan, dan terlalu melebih-lebihkan kemampuan fisik dapat menyebabkan keseleo, terkilir, atau cedera yang lebih parah. Dampak pada persendian, terutama pergelangan kaki dan lutut, adalah masalah umum.
Selain itu, risiko overtraining juga ada, karena tekanan berulang pada kelompok otot dan sendi tertentu dapat menyebabkan kelelahan atau cedera yang berlebihan. Praktisi pemula sangat rentan, dan teknik yang tepat, perkembangan bertahap, dan pelatihan yang diawasi sangat penting untuk mengurangi risiko.
Parkour lebih dari sekadar aktivitas fisik, ini adalah pola pikir yang mendorong individu untuk melihat dunia sebagai taman bermain yang penuh tantangan. Dengan fokus pada efisiensi, kreativitas, dan mengatasi rintangan, parkour menawarkan cara yang unik untuk kebugaran fisik dan pengembangan diri.
Penasaran untuk mengeluarkan potensi Anda melalui seni Parkour? Rockstar Academy, Akademi Olahraga & Seni Pertunjukan yang terkenal, menawarkan kesempatan eksklusif bagi Anda untuk merasakan seni gerakan yang unik melalui kelas Parkour.
Kelas Parkour kami memberikan perpaduan unik antara kebugaran fisik, ketangkasan mental, dan ekspresi kreativitas. Untuk mengambil langkah pertama dalam menguasai seni Parkour, hubungi Rockstar Academy sekarang juga dan daftarkan diri Anda untuk mengikuti kelas uji coba gratis. Mulailah petualangan Parkour Anda dengan Rockstar Academy sekarang juga!
1. Apa yang dimaksud dengan "parkouring"?
"Parkouring" mengacu pada praktik melakukan Parkour, sebuah olahraga atletik yang melibatkan gerakan yang efisien melalui rintangan dengan menggunakan teknik seperti berlari, melompat, dan memanjat.
2. Apakah aman melakukan parkour?
Meskipun Parkour tergolong aman jika dilakukan dengan teknik yang tepat dan di bawah pengawasan, tetap saja ada risiko yang melekat. Sangat penting untuk memprioritaskan keselamatan, secara bertahap meningkatkan kemampuan, dan menggunakan alat pelindung untuk meminimalkan risiko cedera.